kredit rumah – Rukamen Blog https://www.rukamen.com/blog Apartemen Things in Indonesia Wed, 19 Oct 2022 14:29:50 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=4.7.3 http://www.rukamen.com/blog/wp-content/plugins/squirrly-seo/themes/default/css/sq_feed.css Tiga Ciri Penting Ketika Mencari Bank KPR Yang Tepat Untuk Anda https://www.rukamen.com/blog/tiga-ciri-penting-ketika-mencari-bank-kpr-yang-tepat-untuk-anda/ https://www.rukamen.com/blog/tiga-ciri-penting-ketika-mencari-bank-kpr-yang-tepat-untuk-anda/#respond Wed, 30 May 2018 14:01:11 +0000 https://www.rukamen.com/blog/?p=9523 Tiga Ciri Penting Ketika Mencari Bank KPR Yang Tepat Untuk Anda

KPR (Kredit Pemilikan Rumah) adalah salah satu fasilitas yang paling banyak digunakan masyarakan dalam membeli hunian. Ini merupakan cara termudah bagi mereka yang ingin mencicil rumah dengan bunga yang tidak terlalu tinggi.

Jika Anda memutuskan ingin membeli hunian dengan menggunakan fasilitas KPR, sangatlah penting untuk memilih bank yang tepat. Bank ini nantinya akan menjadi mitra Anda hingga cicilan selesai. Ini berarti bank tersebut akan menjadi mitra Anda selama belasan tahun, karena itu kerjasama antara Anda dengan bank harus harmonis dan baik.

Berikut ini adalah tiga ciri penting yang harus Anda perhatikan ketika mencari bank KPR paling tepat untuk Anda.

Memenuhi Kebutuhan Nasabah

Kebutuhan nasabah KPR antara lain adalah: suku bunga stabil, bunga cicilan rendah, bebas biaya provisi dan administrasi, dan masih banyak lagi. Pastikan bank yang Anda pilih memenuhi keinginan dan kebutuhan Anda.

Bersikap Transparan

Sangat penting bagi bank KPR untuk bersikap transparan karena KPR bukanlah hal sederhana yang bisa disepelekan. Pastikan bank mau menjawab dan bersikap transparan terkait program KPR. Ini akan memudahkan Anda sebagai nasabah sehingga proses pengajuan KPR bisa selesai dengan cepat.

Sering Direkomendasikan

Pastikan bank yang Anda pilih sudah terbukti kredibel, bisa dipercaya, bisa diandalkan ketika memberikan pelayanan bagi nasabahnya sehingga semua nasabahnya puas dan merekomendasikan servis tersebut ke kerabat dan teman-temannya.

Jika bank KPR tersebut baik, maka developer juga akan merekomendasikan bank tersebut untuk digunakan pembelinya dalam pembiayaan KPR.  Karena itulah, Anda juga bisa meminta rekomendasi dari pihak developer atau pihak lain yang sering berurusan dengan KPR.

Baca juga: Inilah Syarat Mengajukan KPR Wajib Diketahui

]]>
https://www.rukamen.com/blog/tiga-ciri-penting-ketika-mencari-bank-kpr-yang-tepat-untuk-anda/feed/ 0
Cara Mengajukan KPR Untuk Rumah Seken https://www.rukamen.com/blog/cara-mengajukan-kpr-untuk-rumah-seken/ https://www.rukamen.com/blog/cara-mengajukan-kpr-untuk-rumah-seken/#respond Thu, 18 Jan 2018 10:28:02 +0000 https://www.rukamen.com/blog/?p=8371 Cara Mengajukan KPR Untuk Rumah Seken

Jika Anda memutuskan untuk mengajukan KPR (Kredit Pemilikan Rumah) untuk membeli rumah seken pilihan Anda, maka ada beberapa proses yang harus Anda lalui. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk mengajukan KPR untuk membeli rumah seken.

  1. Ukur kemampuan finansial Anda
    Jika Anda akan mengangsur cicilan selama beberapa tahun ke depan, maka Anda harus mengetahui bahwa jumlah maksimal angsuran rumah adalah 30% dari penghasilan bulanan. Jumlah tersebut bisa merupakan jumlah gabungan penghasilan suami-istri. Ingat juga bahwa dalam membeli rumah seken, ada nilai jumlah DP yang harus dibayar, yaitu sebesar 20% hingga 30% dari total harga rumah. Bedanya, DP tersebut diberikan kepada penjual rumah, bukan ke pengembang.
  2. Pilih rumah yang diinginkan, lalu negosiasi harga
    Jika Anda sudah memiliki rumah yang Anda inginkan, segera temui penjual untuk melakukan negosiasi. Dalam bernegosiasi, ingatlah bahwa bank tidak akan membiayai KPR tersebut 100% sesuai harga rumah. Bank biasanya membiayai 80% dan sisanya harus dilunasi lewat DP. Ini karena alasan appraisal, yaitu tahapan menaksir harga rumah oleh bank, biasanya ruamh seken nilai taksirannya di bawah harga patokan penjual.
  3. Temui pihak bank dengan membawa persiapan persyaratan lengkap
    Setelah sepakat dengan penjual, lakukan perjanjian dan minta kesempatan untuk mencari KPR. Sebelum ke bank, pastikan bahwa Anda sudah membawa semua dokumen-dokumen yang diperlukan, yaitu: Kartu Keluarga (KK), KTP, Surat Nikah, NPWP, Slip gaji 3 (tiga) bulan terakhir, Rekening koran tabungan 3 (tiga) bulan terakhir, Surat keterangan kerja.Sedangkan kelengkapan dokumen rumah yang diperlukan dari pihak penjual adalah: Fotokopi Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Fotokopi sertifikat tanah/rumah, Fotokopi bukti pembayaran PBB tahun terakhir, Surat kesepakatan jual beli rumah antara penjual dan pembeli dengan membubuhi tanda tangan di atas materai.
  4. Proses appraisal
    Proses appraisal dilakukan oleh pihak bank, jadi Anda tidak perlu melakukan apa-apa pada tahap ini. Anda hanya perlu membayar biaya untuk appraisal yang besarnya sekitar Rp 450 ribu. Anda bisa membayar biaya tersebut di muka, atau membayar setelah KPR disetujui. Jika bank yang Anda pelih mewajibkan biaya appraisal di muka, uang tersebut akan hangus jika KPR tidak disetujui.
  5. Selesaikan perjanjian dan tandatangan akad kredit
    Setelah bank melakukan appraisal, Anda tinggal membereskan surat-surat perjanjian-perjanjian dan menandatangani akad. Bank akan mencairkan KPR setelah memberikan Surat Perjanjian Kredit (SPK). Di dalam SPK akan dijelaskan biaya-biaya kredit, besaran bunga, biaya penalti, dll, termasuk penunjukan notaris yang akan mengurusi semua urusan legalitas dokumen atas persetujuan debitur.

Baca juga: Yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Rumah Seken

Sumber: Cermati

]]>
https://www.rukamen.com/blog/cara-mengajukan-kpr-untuk-rumah-seken/feed/ 0
Empat Layanan KPR BPJS Ketenagakerjaan Untuk Perumahan https://www.rukamen.com/blog/empat-layanan-tambahan-bpjs-tk-untuk-perumahan/ https://www.rukamen.com/blog/empat-layanan-tambahan-bpjs-tk-untuk-perumahan/#comments Tue, 02 May 2017 11:19:22 +0000 https://www.rukamen.com/blog/?p=5993 Empat Layanan KPR BPJS Ketenagakerjaan Untuk Perumahan

KPR BPJS Ketenagakerjaan

berguna untuk memberikan jaminan sosial bagi pesertanya untuk melindungi dan mengantisipasi dari resiko sosial ekonomi melalui Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), dan sebagainya.

Selain layanan tersebut, seperti yang telah kita ketahui, BPJS bisa digunakan dalam hal pembiayaan perumahan. Layanan ini sebenarnya sudah ada sejak lama, tetapi kurang dimanfaatkan pesertanya. Tahun ini BPJS Ketenagakerjaan mengalokasikan Rp 5 triliun yang diambil dari dana Jaminan Hari Tua (JHT) guna membantu pembiayaan 25.000 unit rumah pekerja.

Baca juga: Syarat Mengikuti Program Cicilan Apartemen Dengan BPJS-TK

KPR BPJS Ketenagakerjaan

Berikut ini adalah empat layanan tambahan KPR BPJS Ketenagakerjaan

  1. Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP)
    Pinjaman uang muka untuk orang yang mengalami kesusahan dalam membeli rumah secara Kredit Pemilikan Rumah (KPR) karena tidak memiliki uang muka yang merupakan syarat membeli rumah. Bantuan ini diberikan kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dengan penghasilan di bawah Rp 4 juta atau di bawah UMP.
  2. Kredit Pemilikan Rumah (KPR)
    Ada dua jenis dalam bantuan KPR oleh BPJS-TK, yaitu subsidi dan non-subsidi. KPR subsidi diberikan untuk rumah dengan harga yang sesuai dengan ketentuan pemerintah, dengan maksimal pembiayaan KPR Pinjaman Uang Muka (PUM) hingga 99% dan suku bunga sesuai ketentuan pemerintah (saat ini 5%).
    Sedangkan KPR non-subsidi ditujukan untuk rumah dengan  harga maksimal Rp 500 juta dengan maksimal pembiayaan KPR hingga 90% dan suku bunga dari Bank Indonesia sebesar 3%
  3. Kredit Konstruksi (KK)
    Layanan yang ditujukan untuk pembangunan rumah tapak dengan suku bunga dari BI rate margin bank
  4. Pinjaman Renovasi Perumahan (PRP)
    Pinjaman maksimal Rp 50 juta dengan tenor 10 tahun untuk layanan renovasi rumah.

Baca juga: Keuntungan Mencicil Apartemen Dengan BPJS

Sumber: bpjsketenagakerjaan.go.id

]]>
https://www.rukamen.com/blog/empat-layanan-tambahan-bpjs-tk-untuk-perumahan/feed/ 1