Friday , April 19 2024
Home / News / Info / Ini Dia Fokus Kerja Dewan Pengurus REI Periode 2016-2019

Ini Dia Fokus Kerja Dewan Pengurus REI Periode 2016-2019

Industri properti di Indonesia yang semakin ramai ini semakin dimeriahkan dengan adanya asosiasi yang bertindak untuk menyesuaikan dan mengatur perkembangan dunia usaha realestat. Pada tanggal 20 Desember 2016 kemarin, Dewan Pengurus (DPP) Real Estate Indonesia (REI) periode 2016-2019 telah resmi terbentuk dengan pengukuhan yang diselenggarakan di hotel Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta Sekatan. Pada kepemimpinan baru, Soelaeman Soemawinata dikukuhkan sebagai ketua umum dan Totok Lusida sebagai sekertaris jenderal.

Fokus kerja Real Estate Indonesia

real estate indonesia

Ketua Umum REI, Soelaeman Soemawinata (Eman), mengatakan bahwa salah satu fokus program kerja ke depan adalah pengembangan daerah.

Contohnya, setiap bulan dewan perwakilan daerah (DPD) harus mengadakan rapat sebagai kerja rutin agar kredit, terutama untuk Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dapat terlihat pertumbuhannya. Selain itu, pemetaan kinerja REI juga menjadi prioritas.

Salah satu inti proses REI melibatkan tata ruang dan pertanahan, serta selanjutnya adalah pengembangan infrastruktur. Karena pengembangan daerah memerlukan infrastruktur, dan pengembangan infrastruktur bisa menciptakan produk rumah sederhana. Selanjutnya, REI juga memiliki tugas untuk pengembangan kawasan ekonomi khusus, seperti pariwisata. REI harus bisa mendukung pemerintah dalam mencapai target wisatawan dengan cara mengembangkan kawasan.

REI juga mendorong kerja sama asing

Untuk mendukung prinsip dan misi kepengurusan baru untuk mengembangkan daerah, Eman juga membentuk satu bidang baru bernama Kerja Sama Investasi. Tujuan dibentuknya bidang baru ini adalah untuk meningkatkan kerja sama dengan pengembang asing. Di era globalisasi dan berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), investasi asing, khususnya di bidang properti, yang masuk harus dijadikan peluang untuk memperbesar potensi bisnis dan manfaat yang bisa diambil khususnya untuk pengembang lokal.

Indonesia dalam kondisi ekonomi terbuka dan investasi dari luar juga bisa masuk.Pihak asing yang masuk ke Indonesia pastinya sudah membawa modal dan kompetensi kerja yang baik. Karena itulah, pengembang lokal harus bisa memanfaatkan peluang ini karena mereka lebih mengenal situasi pasar lokal dan hal teknis lainnya. Hal inilah yang bisa dimanfaatkan untuk kerja sama dan memaksimalkan peran pengembang daerah.

REI juga akan mendorong pengembang dari perusahaan BUMN dan dari luar Jakarta untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi karena tantangan di industri properti semakin berat. Karena itulah, REI akan kerja sama dengan daerah-daerah, sehingga tidak hanya di Jabodetabek saja.

Susunan pengurus DPP REI 2016-2019

Ketua Umum : Soelaman Soemawinata

Sekretaris Jenderal : Totok Lusida

Bendahara : Husin Widjajakusuma

Wakil Ketua Umum

Bidang Organisasi dan Keanggotaan : Djoko Slamet Oetomo

Bidang Perbankan, Pembiayaan Komersial dan RST : Umar Husin

Bidang Kerja Sama Investasi : Artur MD Batubara

Bidang Pasar Modal : Imam Sudjono

Bidang Perizinan : MT Junaedi

Bidang Pertanahan : Adri Stambul Lingga Gayo

Bidang Perpajakan : Budi Hermawan

Bidang Tata Ruang, Kawasan dan Properti Ramah Lingkungan : Hari Ganie

Bidang Inrastruktur Wilayah : Taufik Hidayat

Bidang Infrastruktur Kawasan : Achmad Mipon

Bidang Hubungan Lembaga Eksekutif & Legislatif : Herman Heru Suprobo

Bidang Hubungan Yudikatif & Penegak Hukum : Hervian Thahir

Bidang Perundang-undangan & Regulasi Properti : Ignesjz Kemalawarta

Bidang Hubungan Luar Negeri : Rusmin Lawin

Bidang Pembangunan Perumahan Sejahtera Tapak : Conny Lolyta Rumondor

Bidang Perumahan Menengah & Besar : Ariful Y. Hidayat

Bidang Rumah Susun : Imran Syamnir

Bidang Apartemen : Meiko Handoyo

Bidang Pengelolaan Apartemen & Rumah Susun : Mualim Wijoyo

Bidang Pengembangan Kota Mandiri dan Peremajaan Kota : Mary Octo Sihombing

Bidang Kawasan Industri : Sadeni Hendarman

Bidang Kawasan Pergudangan : Erlangga Satria Agung

Bidang Pariwisata & Pusat Rekreasi : Anak Agung Made Sukadhana

Bidang Perhotelan : Bustami Zainuddin

Bidang Pembinaan dan Pengembangan Usaha : Yana Mulyana

Bidang Pusat Perbelanjaan dan Kawasan Komersial : Stefanus Ridwan

Bidang Perkantoran : Indra Wijaya Antono

Bidang Komunikasi, Promosi dan Pameran : Ahmad Ikang Fawzi

Badan Pendidikan dan Latihan : MR Priyanto

Badan Advokasi dan Mediasi : Juliandus Lumban Tobing

Badan Pengembangan Organisasi dan Sertifikasi : Amran Nukman

Badan Riset dan Pengembangan : Handa Sulaiman

Ketua dan Sekertaris Jenderal periode sebelumnya, Eddy Hussy dan Hari Raharta, menjadi Ketua Badan Pertimbangan Organisasi (BPO) dan Anggota BPO.

Ini-Dia-Fokus-Kerja-Dewan-Pengurus-REI-Periode-2016-2019-square

Ikuti berita seputar industri properti lainnya di Blog Rukamen

Sumber: Kompas Properti dan Housing Estate

About Fely Tan

i paint with words

Check Also

Resesi Ekonomi

Mungkinkah Resesi Ekonomi Lebih Mematikan Daripada COVID-19 itu Sendiri?

Seberapa mematikan resesi ekonomi yang diinduksi coronavirus? Satu studi baru-baru ini menunjukkan perlambatan ekonomi yang …

One comment

  1. REI sebagai wadah asosiasi. sangat membantu kerjasama developer dengan istansi lain.Rei termasuk asosiasi perumahan tertua di indonesia.maju dan jaya terus REI.

Leave a Reply to fuadproperty Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *